Dua Minggu lagi Hari-H. Terasa, atmosfer semakin meninggi. Kerja keras mungkin tetap nampak terlakukan. tapi, yang berat adalah menata keikhlasan. Ya..., sangatlah manusiawi, kita mengeluh atawa sekedar curhat, saat kita udah all out , mati-matian, kaki di kepala kepala di kaki, namun ternyata ada rekan lain yang tertidur pulas. Pulas bukan karena kelelahan, tapi karena tidak tahu atawa tidak 'aware' terhadap apa yang mesti dilakukan.

Lisan ingin mengajukan protes, tapi akh...kalimat orang bijak itu begitu kuat terngiang diingatan, bahwa...saat kita ingin mendapatkan sanjungan, perhatian, penilaian dari manusia lain, maka jelaslah bahwa keikhlasan belum sepenuhnya hadir di dalam dada. Kita masih mengharap sesuatu yang lain selain ridho Allah.

Tapi, alhamdulillah, jika kurenungi, semuanya seperti dimudahkan oleh Allah. Kebutuhan dana yang yang begitu besar, sebagian besar udah terpenuhi. Sekarang tinggal konsern pada sebar tiket, blow up media, acara, dan pameran foto...

Pers relaese pun telah diselesaikan, salinannya kuputuskan ku taruh aja di www.wedangjae.com, tepatnya di http://www.wedangjae.com/index.php?option=com_content&task=view&id=231&Itemid=2

Moga Kerja keras ini selalu berlandaskan ikhlas. profesional ? itu udah pasti. Tinggal doa semoga ia menjadi barokah dan memberi banyak kemanfaatan. Alhamdulillah

Diposkan oleh doniriadi.blogspot.com Friday, May 19, 2006

1 Responses to Keikhlasan, Kerja Keras, dan Barokah

  1. Anonymous Says:
  2. Assalamualikum akh doni

    ane Djoko

    apa kabar?

     

Subscribe here

Better Place For Children